- Gubernur H Muhidin dan Pangdam XXII Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW Bersama Majelis Ahlussunnah Wal Jamaah
- Kalahkan Persipal Palu, Barito Putera Cetak Goal 5-0 di Demang Lehman
- Wagub Kalsel Hasnuryadi Sulaiman Berbaur Jamaah Hadiri Banjarmasin Bershalawat Bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf
- Gubernur H. Muhidin Siap Selesaikan Rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Penilaian Keuangan Pemerintah Provinsi Tahun 2024
- drg. Ellyana Trisya Buka Kegiatan Sosialisasi Keluarga Indonesia Sehat (Psikis) Tanpa Narkoba Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2025,
- Gubernur H. Muhidin dan Wagub Hasnuryadi Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW di Kediaman Ketua DPRD Kalsel H. Supian
- Tim Posyandu Kabupaten Balangan Raih Juara Umum di Jambore Kader Posyandu Tingkat Provinsi Kalsel 2025
- Ketua Dekranasda Kalsel Hj. Fathul Jannah Bangga dan Apresiasi Peragaan Busana Bertajuk Ayu Dyah Andari Archipelago Menyapa Nusantara
- Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Kalimantan; Komitmen Gubernur H. Muhidin Jaga Stabllitas Harga dan Ketahanan Pangan
- Dit Polairud Polda Kalsel Gagalkan Peredaran 677.580 batang rokok ilegal
Katering Hampir Jadi Korban Penipuan atas namakan Kodim HST

Banjarmasin : Seorang pengusaha kuliner rumahan, Dapur Mama Fatimah, nyaris menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah. Kejadian ini terjadi Rabu (8/1/2025).
Menurut Fatimah, awalnya menerima pesanan katering sebanyak 150 kotak dengan nominal cukup besar. Namun, kecurigaannya muncul saat pihak Kodim yang ia hubungi tidak dapat mengkonfirmasi pesanan tersebut.
Baca Lainnya :
- Dinas PMD Kalsel Siapkan Program Prioritas Untuk Desa 20250
- Kerugian Bencana Sosial di Kalsel 2024 Capai Rp 117,141 miliar0
- Polisi Ringkus Pengedar Sabu di Tapin 0
- Awali 2025 Dishut Tanam 2000 Eucalyptus di Tahura Sultan Adam0
- Ketahanan Pangan Bidang Peternakan Polda Kalsel Tanam Rumput Sapi 0
“Saya diminta menyediakan makanan selama tiga hari berturut-turut dan juga membeli bahan makanan tertentu. Pelaku bahkan sudah memberikan uang muka. Untungnya saya curiga dan langsung menghubungi pihak Kodim,” ungkap Fatimah.
Sementara, Dandim 1002/HST, Letkol Inf Fery Perbawa, membenarkan adanya kasus penipuan yang mengatasnamakan institusi yang dipimpinnya. Ia menyayangkan kejadian ini karena seringkali merugikan pelaku usaha kecil.
“Modus penipuan seperti ini sudah sering terjadi. Mulai dari pesanan katering, bahan bangunan, hingga bibit tanaman. Karena itu Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya pelaku UMKM, untuk lebih berhati-hati dan selalu melakukan konfirmasi terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi,” kata Dandim.
Pihak Kodim 1002/HST mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan kasus serupa. Selain itu, Kodim juga akan meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak mudah tertipu.(smartbanua)