Tagana Kalsel Tingkatkan Kapasitas Collapse Structure Search dan Rescue

By Smart Banua 15 Okt 2025, 08:25:37 WITA, 17 Dibaca Bencana
Tagana Kalsel Tingkatkan Kapasitas Collapse Structure Search dan Rescue


Banjarmasin : Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kalsel terus meningkatkan kapasitas keanggotaannya untuk mitigasi terjadinya berbagai situasi akibat bencana.

Terbaru Dinas Sosial Kalsel melalui Tagana, menyelenggarakan kegiatan Collapse Structure Search and Rescue (CSSR) atau pencarian dan pertolongan korban di bawah reruntuhan bangunan, di Banjarmasin, Selasa (14/10/2025).

Baca Lainnya :

Kepala Bidang Penanganan Bencana, Achmadi, mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk respons terhadap perkembangan kondisi wilayah Kalsel yang terus mengalami peningkatan pembangunan infrastruktur.

“Maksud kegiatan ini adalah menyesuaikan dengan perkembangan situasi dan kondisi wilayah kita, di mana pembangunan di Kalimantan Selatan semakin banyak. Dampaknya, potensi bencana di kawasan perkotaan seperti bangunan runtuh juga meningkat. Karena itu, personel Tagana harus kita siapkan agar mampu bertindak cepat dan tepat ketika kondisi darurat terjadi,” katanya.

Achmadi, menegaskan bahwa peran Tagana kini tidak lagi terbatas pada tugas-tugas klasik seperti dapur umum lapangan, pendataan, pendirian shelter, maupun Layanan Dukungan Psikososial (LDP).

“Tagana sekarang harus lebih tangguh dan terampil menghadapi berbagai bentuk bencana. Karena itu, kami kembangkan kemampuan mereka dalam bidang pencarian dan pertolongan di reruntuhan bangunan. Ini merupakan kebutuhan nyata di lapangan,” tambahnya.

Kegiatan Collapse Structure Search and Rescue Initiative (CSSRI) ini bahkan disebut sebagai yang pertama di Indonesia untuk lingkup Tagana di tingkat provinsi. 

Melalui kegiatan ini, Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan berharap para peserta dapat menjadi garda terdepan dalam operasi penyelamatan bencana di wilayah masing-masing.

“Harapannya, setelah pelatihan ini, para Tagana dapat menjadi tenaga terlatih yang siap diterjunkan kapan pun dibutuhkan. Kami ingin Tagana Kalsel menjadi contoh bagi provinsi lain dalam kesiapsiagaan dan penanganan bencana,” tutup Achmadi. 

Adapun, para peserta akan mendapatkan pembekalan berupa keterampilan dan pengetahuan teknis dalam penanganan korban di area reruntuhan, termasuk teknik pencarian, evakuasi, hingga pertolongan pertama pada korban bencana bangunan runtuh.

Dalam hal ini, Tagana Kalsel bekerjasama dengan Basarnas, Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, serta Kementerian Sosial. Tiga lembaga ini menjadi narasumber utama yang dihadirkan secara khusus untuk memperkuat kemampuan dan pemahaman teknis para Tagana.

Kegiatan ini digelar 14-16 Oktober mendatang ini diikuti oleh 40 peserta yang terdiri dari perwakilan 13 Kabupaten/Kota serta Satgas Pramuka Peduli Kuartir Daerah Gerakan Pramuka Kalimantan Selatan.(smartbanua)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Loading....



Temukan juga kami di

Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.