- Pemprov Kalsel Akan TingkatkanPelayanan dan Infrastruktur Bandara Syamsudin Noor
- Pemprov Kalsel Respon Cepat Bencana Sosial
- Gubernur Bangga, Halal Bihalal Hadirkan Ribuan Warga Banjar Kalimantan Selatan se-Jabodetabek di Jakarta
- 5 orang Jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin Meninggal di Tanah Suci
- Bandara Syamsudin Noor Sambut Kloter Pertama embarkasi Banjarmasin
- DPW Tani Merdeka Indonesia Provinsi Kalsel Resmi Dilantik, Gubernur Kalsel Dukung Petani Makmur
- Inflasi Kalsel 1,25%, Kadisdag Kalsel Himbau Pemkab Agar IPH Stabil
- Pemprov Kalsel Serahkan Bantuan Partai Politik 15,4 Miliar
- Masyarakat Dihimabu Taati Peralihan Lalin Selama Perbaikan Jembatan Sungai Ulin
- Polda Kalsel Mulai Pembangunan Gedung Presisi 3 Ditreskrimsus
Disbunnak Bersama PINSAR Kalsel Bertemu Bahas Industri Perunggasan

Banjarbaru : Guna membahas beberapa permasalahan yang sedang dialami industri perunggasan secara umum di tingkat Nasional dan khususnya di Provinsi Kalimantan Selatan.
Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama PINSAR (Persatuan Insan Perunggasan Rakyat) Kalimantan Selatan menggelar pertemuan bersama para pelaku usaha perunggasan.
Baca Lainnya :
- Berikan Ruang Kreatifitas Melalui Lomba Tari Kreasi Tradisional0
- Dorong Terus Berinovasi, Gubernur Paman Birin Apresiasi Kalsel Innovation Award (KIA) dan Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2024 0
- Longsor Tambang Emas Guncang Solok, Belasan Jiwa Melayang0
- Maulid di Masjid Bambu Kiram, Paman Birin Berharap Masyarakat Aplikasikan Ajaran Nabi Muhammad SAW 0
- Diinisiasi KPK RI, Paman Birin Apresiasi Kelas Pemuda dan LSM Antikorupsi 0
Pertemuan ini menjadi forum untuk mencari solusi terhadap tantangan dan permasalahan yang dihadapi industri perunggasan tersebut yang saat ini dinilai belum kondusif, Banjarbaru, Rabu (2/10/2024).
Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalimantan Selatan, Suparmi yang diwakili oleh Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Edy Santosa menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan pihak terkait lainnya untuk menyusun langkah-langkah strategis guna memperbaiki kondisi sektor perunggasan khususnya di Kalimantan Selatan.
“Langkah-langkah strategis yang lebih efektif akan segera diterapkan untuk mendukung stabilitas usaha mengatasi kendala distribusi, dan menjaga harga tetap stabil di pasar,” kata Edi.
Pada kegiatan itu, diselenggarakan pula kegiatan jualan bareng yang melibatkan seluruh pelaku usaha perunggasan di Kalimantan Selatan, dengan harapan dapat meningkatkan daya saing dan stabilitas usaha.
“PINSAR Kalsel berharap bahwa melalui diskusi yang komprehensif dan arahan dari Disbunak, situasi industri perunggasan di Kalimantan Selatan dapat segera pulih dan kembali kondusif,” ujar Edi.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan dalam sektor perunggasan, dengan harapan bahwa sinergi antara pemerintah dan pelaku usaha dapat menghasilkan solusi yang konkret dan bermanfaat bagi kelangsungan usaha perunggasan di Kalimantan Selatan. (smartbanua)
