- Kebakaran Hebat di Teluk Dalam, Banjarmasin : Penjaga Toko Nekat Terobos Api, Tubuh Melepuh
- Sopir Truk Ditangkap Setelah Pemotor Tewas di Jalan Trikora, Banjarbaru
- Ancam Tetangga dengan Tombak, H Ditahan di Mapolsek Polsek Liang Anggang
- Polda Kalsel Resmikan Labfor Tingkat II Gambut, Percepat Penanganan Kasus Kriminal di Kalsel
- Pekan Budaya Banua 2025 Dibuka, Kalsel Rayakan Lonjakan Penetapan 11 Warisan Budaya Takbenda
- Hutan Terus Menyusut, Ahli Peringatkan Kalsel Berpotensi Alami Banjir Besar seperti Sumatra
- Bencana Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra Tewaskan 753 Orang, Ribuan Mengungsi
- Wamendagri dan Wagub Kalsel Pantau Penyaluran MBG di SMA Gambut dan Sekolah Rakyat Banjarbaru
- Wamendagri : Daerah Harus Prioritaskan Lingkungan dalam Rencana Pembangunan
- Wagub Kalsel Tekankan Percepatan Pembangunan pada Harjad HSS ke-75
Hujan, Hilal Tak Nampak di Banjarrmasin

Banjarmasin Jelang hari terakhir Ramadan, Kemenag Kalsel malakukan Hisab Rukyat, menentukan Awal Bulan Syawal Tahun 1446 Hijriah, di Hotel Zury, Banjarmasin, Sabtu (29/3/2025) petang.
Kakanwil Kementrian Agama Provinsi Kalsel, Muhammad Tambrin mengatakan, jatuhnya 1 Syawal 1446 Hijriah, sangat besar kemungkinan bakal serentak digelar diseluruh Indonesia, pada Senin 31 maret mendatang.
Baca Lainnya :
- Wartawati Juwita Dibunuh Kekasihnya, Anggota TNI AL, Keluarga : Pastikan Pembunuhan Berencana0
- Rumah Dinas Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Diresmikan dengan Syukuran dan Buka Puasa Bersama0
- Tips Mudik Lebaran Aman dan Nyaman untuk Warga Banua0
- Libur Lebaran Pengelola Wisata Diminta Terapkan Sapta Pesona0
- Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalsel Gencar Sidak Minyak Goreng Minyakita Jelang Idul Fitri 1446 H0
“Tentunya kita menunggu pengumuman Menteri Agama setelah sidang Isbath malam ini untuk kepastiannya”, ujar Tambrin
Terkait hasil pemantauan di Banjarmasin, Tambrin memastikan, hilal tidak terlihat, karena kondisi cuaca hujan, sedangka Ijtima menunjukkan terjadi pada pukul 18.58 atau lewat 29 menit dari waktu terbenam matahari.
“Karena alasan ini pulalah, pemantauan hilal awal Syawal tahun ini, dilakukan di 32 titik di Indonesia. Karena adanya perkiraan posisi bulan yang masih di bawah ufuk pada Sabtu, 30 Maret 2025 ini," jelasnya.
Hadir pada Hilal Rukyat Awal Syawal ini, Gubernur Kalsel, yang diwakili Kepala Biro Kesra Pemprov Kalsel, Muhammad Fatkhan, Kakanwil Kementrian Agama Kalsel, Muhammad Tambrin, serta jajaran Tim Rukyatul Hilal serta tamu dan undangan lainnya.(smartbanua)
