- Menjaga Warisan Dayak Deah Lewat Festival Budaya di Tabalong
- 25 Perusahaan Tawarkan 664 Lowongan Kerja di JobFair BLK 2025
- Kacang Lupa Kulit, Baru Cicipi Status ASN, Oknum PPPK Aceh Singkil Diduga Tega Campakkan Istri, Karier Kini di Ujung Tanduk
- Polda Kalsel Bentuk Satgas Khusus Kendalikan Harga Beras di Pasaran
- Koperasi Kalsel Diingatkan: Tata Kelola Buruk Ancam Ekonomi Kerakyatan
- H. Sudian Noor Dorong Guru-guru di Kalsel Kuasai Strategi Personal Branding di Era Digital
- H. Sudian Noor Usulkan Kampung Nelayan Merah Putih di Kalimantan Selatan
- H. Sudian Noor Fasilitasi Pembuatan SIM Gratis untuk Guru dan Ojek Online
- Duel Antar Remaja Satu Orang Korban Alami Luka Sajam
- H. Sudian Noor Tingkatkan Peran Masjid, Gelar Pelatihan Bilal dan Khatib
Menjaga Warisan Dayak Deah Lewat Festival Budaya di Tabalong

Tanjung – Festival Budaya Dayak Deah kembali digelar di Desa Pangelak, Kecamatan Upau, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, pada 23-26 Oktober 2025. Acara ini menyuguhkan berbagai seni dan budaya khas Dayak Deah Kampung 10 sebagai ajang pelestarian tradisi leluhur.
Baca Lainnya :
- 25 Perusahaan Tawarkan 664 Lowongan Kerja di JobFair BLK 20250
- Kacang Lupa Kulit, Baru Cicipi Status ASN, Oknum PPPK Aceh Singkil Diduga Tega Campakkan Istri, Karier Kini di Ujung Tanduk0
- Polda Kalsel Bentuk Satgas Khusus Kendalikan Harga Beras di Pasaran0
- Koperasi Kalsel Diingatkan: Tata Kelola Buruk Ancam Ekonomi Kerakyatan0
- H. Sudian Noor Dorong Guru-guru di Kalsel Kuasai Strategi Personal Branding di Era Digital0
Bupati Tabalong, H. Muhammad Noor Rifani, mengatakan kegiatan tahunan ini menjadi momentum untuk memperkuat persatuan dalam keberagaman serta menumbuhkan rasa bangga terhadap budaya daerah.
"Pemerintah daerah berkomitmen terus mendukung kegiatan kebudayaan, pelestarian adat, serta pemberdayaan masyarakat lokal agar budaya terus hidup dan berkembang dari generasi ke generasi," jelas Noor Rifani di Tabalong, Jumat (24/10/2025).
Selama festival berlangsung, pengunjung dapat menyaksikan pameran ekonomi kreatif yang menampilkan kerajinan lokal dan kuliner khas Dayak dari para pelaku UMKM setempat.
Rangkaian acara diisi dengan berbagai kegiatan menarik. Pada Jumat (24/10), festival dimeriahkan dengan pawai budaya, pagelaran tari tradisional, lomba menumbuk padi, serta lomba festival bahasa ibu.
Selanjutnya, konser musik "Suara Dari Pedalaman" akan digelar pada Sabtu (25/10) malam. Konser ini akan dimeriahkan oleh bintang tamu Uyau Moris dan pertunjukan kesenian Madihin.
Sebagai puncak acara, penutupan festival pada Minggu (26/10) akan menyuguhkan tari kolosal dan atraksi Naik Manau yang menjadi tradisi budaya khas Dayak Deah.
Kepala Adat Dayak Deah Kampung 10, Suparin, menyampaikan terima kasih atas kontribusi dan dukungan dari Pemkab Tabalong, para pelaku usaha yang beroperasi di Kecamatan Upau, serta pihak lainnya sehingga festival tahunan ini bisa terlaksana.
Dukungan tersebut juga terlihat dari kehadiran sejumlah mitra saat pembukaan, di antaranya Eksternal Relation Division Head PT Adaro Indonesia Rinaldo Kurniawan, perwakilan PT Conch South Kalimantan, PT Jhonlin, unsur Forkopimda, serta perwakilan dari Pemkab Kapuas.










