‎Banjarmasin—Tim Pembina Posyandu Kabupaten Balangan meraih juara umum dalam ajang lomba Jambore Kader Posyandu Tingkat Provinsi Kalsel Tahun 2025.

Hal itu diapresiasi oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kalimantan Selatan sekaligus Wakil Ketua I Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalsel, Masrupah Syarifuddin saat menutup Jambore Kader Posyandu Tingkat Provinsi Tahun 2025 yang digelar di Ballroom Rattan In Banjarmasin, pada Rabu (24/9/2025) malam.

Baca Lainnya :

• Ketua Dekranasda Kalsel Hj. Fathul Jannah Bangga dan Apresiasi Peragaan Busana Bertajuk Ayu Dyah Andari Archipelago Menyapa Nusantara0
• Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) Kalimantan; Komitmen Gubernur H. Muhidin Jaga Stabllitas Harga dan Ketahanan Pangan0
• Dit Polairud Polda Kalsel Gagalkan Peredaran 677.580 batang rokok ilegal0
• SAPA UMKM Cara Pemprov Kalsel Dorong Digitalisasi UMKM0
• Peserta PKP Angkatan VII Kunjungi Nature Exhibition Banua Botanical Garden di Kebun Raya Banua0

‎Tantangan mendasar di bidang kesehatan yang masih dihadapi adalah tingginya angka kematian ibu (AKI), angka kematian bayi (AKB), serta prevalensi balita dengan gizi kurang dan gizi buruk. Masalah tersebut membutuhkan keterlibatan berbagai pihak, termasuk Dinas Kesehatan, kader PKK, posyandu, dan masyarakat secara umum untuk bersinergi dan bergotong royong mengatasinya.

‎Lomba Jambore Kader Posyandu Kabupaten/Kota yaitu lomba penyuluhan kesehatan, mengisi KMS/Buku KIA, cerdas cermat, menyusun dan menyajikan menu PMT Posyandu hingga lomba penimbangan (praktik pemantauan pertumbuhan). Dan diumumkan oleh Dinas Kesehatan Kalsel menyatakan Kabupaten Balangan sebagai juara umum Jambore Kader Posyandu 2025.

‎ "Mereka para pemenang layak mendapatkan itu, karena sesuai penilaian juri maka posyandu itu telah memenuhi layanannya. Saya mengapresiasi seluruh kader yang berbuat dalam kebaikan posyandu. Dan Ulun selaku Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan mengucapkan terima kasih kepada dinas kesehatan dan kader-kader posyandu yang bekerjasama untuk suksesnya kegiatan jambore ini, semoga diharapkan terus meningkatkan kebersamaan dalam pelayanan kesehatan," sampai Ketua Tim Pembina Posyandu Kalsel, Hj. Fathul Jannah dalam sambutan yang dibacakan oleh Wakil Ketua I Tim Pembina Posyandu Provinsi Kalsel, Masrupah Syarifuddin. 

‎Momentum itu, Masrupah Syarifuddin mengungkapkan rasa bangga bahwa pihaknya telah meraih sebagai Provinsi Terbaik I se-Indonesia dalam Pengelolaan Posyandu 6 SPM. Dia menyebut penghargaan tersebut diterima pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Posyandu di Jakarta.

‎Masrupah Syarifuddin menyebut peran posyandu sangatlah vital di masyarakat, sebab menjadi ujung tombak dalam pelayanan kesehatan di masyarakat sekitar. Sehingga, menurutnya kader-kader posyandu perlu ditingkatkan karena masih banyak kasus kematian bayi menjadi atensi bagi pemerintah daerah dalam memberikan bantuan.

‎"Semoga dengan terlaksananya kegiatan Jambore Kader Posyandu Kalsel Tahun 2025 ini, kita lebih bersemangat untuk mengoptimalkan peran posyandu sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan," pungkasnya.

‎Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, dr. H. Diauddin mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan sebagai pembinaan serta upaya percepatan penurunan stunting dan meningkatkan Standar Pelayanan Minimal (SPM).

‎Demikian, dr. Diauddin menyebut agar konsep posyandu yang mengintegrasikan enam bidang pelayanan, yaitu pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban dan perlindungan masyarakat, serta sosial, di samping layanan kesehatan tradisional.

‎"Melalui peningkatan wawasan pengetahuan terhadap kader-kader posyandu tentang pengelolaannya. Jadi, saya laporkan bahwa telah digelar sejak tanggal 23-25 September dan semoga, para peserta diberikan kesehatan serta keselamatan nanti saat pulang," ungkap dr. Diauddin tersenyum.

‎Kemudian, dr. Diauddin bersyukur bahwa daerah kita dapat meraih Provinsi Terbaik I se-Indonesia dalam Pengelolaan Posyandu 6 SPM tersebut. Dia menyampaikan, tantangan kepada kader-kader posyandu di Kabupaten/Kota dapat terus meningkatkan pelayanan agar menjadi contoh bagi daerah lainnya.

‎"Karena, kita akan menjadi contoh bagi posyandu-posyandu di daerah lainnya. Bahkan, mereka ingin melihat langsung ke Kalsel," tandasnya. 

‎Diakhir, pengumuman pemenang Lomba Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat (Jambore Kader Posyandu) Tingkat Provinsi Kalsel Tahun 2025 yaitu lomba cerdas cermat diraih oleh Tapin (Juara 1), Banjar (Juara 2), HSS (Juara 3), Tanah Bumbu (Juara 4), Kotabaru (Juara 5) dan HSU (Juara 6).

‎Kemudian, lomba Penyuluhan Kesehatan yaitu Balangan (Juara 1), Tapin (Juara 2), Kotabaru (Juara 3), Banjar (Juara 4), Tanah Bumbu (Juara 5) dan HSU (Juara 6). Adapun, lomba Mengisi Buku KIA/KMS yaitu Banjar (Juara 1), Balangan (Juara 2), HSU (Juara 3), Banjarbaru (Juara 4), HSS (Juara 5) dan Tanah Laut (Juara 6).

‎Selain itu, lomba Menyusun dan Menyajikan Menu PMT Posyandu yaitu Balangan (Juara 1), HST (Juara 2), Tanah Laut (Juara 3), Tabalong (Juara 4),  Banjar (Juara 5) dan Banjarmasin (Juara 6). Sementara, lomba Pengukuran Pertumbuhan yaitu HSS (Juara 1), Kotabaru (Juara 2), Banjar (Juara 3), HSU (Juara 4), Tanah Bumbu (Juara 5) dan Batola (Juara 6). Dan lomba penampilan kontingen diraih oleh Balangan (Juara 1), Tanah Bumbu (Juara 2), Banjar (Juara 3), HSS (Juara 4), Kotabaru (Juara 5) dan Tapin (Juara 6). (mr/smartbanua)